Lisa Kleypas - It Happened One Auntumn

Novel ini merupakan buku kedua dalam The Wallflowers Series dan juga merupakan salah satu buku favoritku dan pastinya masuk dalam top rated buku yang sering aku baca (berulang-ulang). Novel-novel karangan Lisa Kleypas memang sangat asyik buat dibaca, alurnya menarik dan pembahasaan yang sangat mudah dipahami membuat buku-bukunya sangat ringan. Sering lho, aku nangis gara-gara baca buku ini.

Buku kedua ini bercerita tentang Miss Lilian Bowman dan Marcus Westcliff, Earl of Westclif. Yang sudah baca buku pertama seri ini pasti tidak asing lagi dengan Westcliff, yup.. Dia muncul sebagai sahabat dari Simon Hunt,seorang Earl dengan gelar tertua di Inggris, yang pada awalnya menolak rencana pernikahan antara Simon dan Annabelle, tapi pada akhirnya mengakui kalau Annabelle merupakan wanita yang tepat untuk Simon.

Di buku pertama sempat disinggung hubungan antara Westcliff & Lilian yang seperti kucing dan anjing. Westcliff selalu merasa terganggu dengan sikap liar dan seenaknya khas  amerika yang selalu ditunjukkan Lilian, dan merasa sekaya apapun keluarganya, tetap tidak akan bisa merubah Lilian menjadi seorang Lady. Walaupun begitu, Westcliff tetap tidak bisa menolak rasa ketertarikan yang sangat-sangat tiap kali melihat Lilian.

Lilian sendiri selalu merasa tertantang tiap kali melihat Westcliff, entah kenapa keberadaan Westcliff selalu saja membuat dia mengeluarkan sikap-sikap terburuknya. Pada intinya, dua orang yang merasa sangat bertolak belakang ini berusaha untuk terus melawan ketertarikan yang muncul diantara mereka, yang semakin lama semakin besar. Westcliff yang tidak bisa membayangkan Lilian sebagai seorang Lady, dan Lilian yang tidak mau tunduk kepada lelaki akhirnya dipaksa untuk berpikir ulang setelah mereka berdua berbagi ciuman yang mengguncangkan jiwa mereka.

Berikut sinopsis yang dikeluarkan oleh Gramedia :

Sebagai Earl of Westcliff, Marcus sangat menyadari tanggung jawab yang diembannya sangat besar dan karenanya dia tidak bisa main-main dalam memutuskan sesuatu. Termasuk memilih calon istri. Dan Lillian Bowman sudah pasti tidak memenuhi syarat. Gadis itu bukan keturunan bangsawan, kasar, suka membantah, dan luar biasa keras kepala. Lillian jelas bukan pilihan yang layak untuk menjadi pendampingnya.

Lillian sangat membenci Lord Westcliff. Apa pun yang dilakukan pria arogan, sok berkuasa, sok tahu, kaku, tidak berperasaan, dan menjengkelkan itu selalu memancing kemarahannya. Ia kasihan pada siapa pun gadis yang akan menjadi istri pria itu. Tapi ketika parfum ajaibnya berhasil memikat pria itu, Lillian pun gamang.

Marcus dan Lillian menyadari betapa mereka bertolak belakang. Siapa pun akan mengatakan mereka pasangan yang sangat tidak serasi. Tapi pada suatu hari di musim gugur yang indah, mereka menemukan bahwa semua yang mereka pikir salah tentang diri masing-masing ternyata merupakan hal yang paling mereka sukai.

Dijamin kalian ga akan nyesel baca buku ini, dan kalian pasti akan penasaran baca buku ketiga-nya (yang juga merupakan buku favoritku). Oke, selamat membaca dan sampe ketemu di postingan berikutnya..